KHUTBAH JUMAT MATERI ZIKRI KESELAMATAN DUNIA AKHIRAT

KHUTBAH JUMAT

MATERI

ZIKRI
KESELAMATAN DUNIA AKHIRAT
(JUDUL ASLI : BUMI INI AKAN DIWARISI ORANG-RANG YANG BERTAQWA)

SUMBER :
Disampaikan pada Khutbah Idul Fitri di Masjid Al Azhar, Jaka Permai, Kalimalang, Bekasi, pada hari Rabu, 1 Syawal 1429 H / 1 Oktober 2008 M, oleh : DR. Ahmad Zain An Najah, MA ( Hp : 081319063442 ) Direktur Pesantren Tinggi “ Al Islam “ , Jati Melati, Pondok Melati, Bekasi.
http://www.ahmadzain.com/read/tsaqafah/14/bumi-ini-akan-diwarisi-orangorang-yang-bertaqwa

Diedit kembali untuk Khotbah Jumat oleh :

H.A. ROZAK ABUHASAN, MBA

2011-06-03

KHOTBAH PERTAMA
إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللّهُمَّ صَلِّى عَلىَ مُحَمَّد وَعَلَى آلِهِ وَصَحـْبِهِ اَجْمَعِيْنَ.
اَيُّهَاالْحَاضِرُونَ رَحِمَكُمُ اللهُ.
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
3:102
Ma’asyirol muslimin Rahimakumullah..
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Ilahi Robbi yang telah mencurahkan nikmat karunia-Nya yang tak pernah putus sepanjang zaman kepada makhlukNya, baik berupa nikmat kesehatan, nikmat rezeki yang tiada terhingga, yang kita nikmati setiap detik, setiap jam, setiap hari bahkan berpuluh tahun; YANG TIADA MUNGKIN KITA UNTUK MENGHITUNG-HITUNGNYA.. Kita agungkan Allah swt karena Dia telah memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada kita, sehingga kita bisa menjadi orang Islam, menjadi orang beriman, menjadi pengikut nabi Muhammad saw … Inilah kenikmatan yang paling besar dalam kehidupan kita di dunia ini; sehingga saat ini kita dapat menunaikan kewajiban shalat Jumat yang kita tidak tahu apakah dihari Jumat yad. kita masih bersama-sama menunaikan ibadah shalat Jumat. Shalawat dan salam semoga Allah curahkan selalu pada junjungan kita Nabi Besar Muhammad Saw., beserta keluarganya, para sahabat serta kita dan para pengikutnya sampai akhir zaman. Amin YaRobbal Alamin.

Jama’ah Jum’at yang dirahmati Allah,
Marilah kita untuk selalu meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah Swt. Karena dengan iman dan taqwa itulah, manusia akan meraih keselamatan yang sebenarnya dalam kehidupan,yaitu kehidupan di dunia yang fana sekarang ini, dan kehidupan yang sebenarnya diakhirat nanti yang merupakan kehidupan yang abadi..
Ma’asyiral Muslimin yang dirahmati oleh Allah swt …. Marilah kita merenungi salah satu firman Allah swt yang mengisahkan perjuangan nabi Musa as beserta para pengikutnya ketika menghadapi kekejaman Fir’aun dan balatentaranya, sebagaimana yang tersebut didalam surat Al A’raf 7:127-128 :
وَقَالَ الْمَلأُ مِن قَوْمِ فِرْعَونَ أَتَذَرُ مُوسَى وَقَوْمَهُ لِيُفْسِدُواْ فِي الأَرْضِ وَيَذَرَكَ وَآلِهَتَكَ قَالَ سَنُقَتِّلُ أَبْنَاءهُمْ وَنَسْتَحْيِـي نِسَاءهُمْ وَإِنَّا فَوْقَهُمْ قَاهِرُونَ قَالَ مُوسَى لِقَوْمِهِ اسْتَعِينُوا بِاللّهِ وَاصْبِرُواْ إِنَّ الأَرْضَ لِلّهِ يُورِثُهَا مَن يَشَاء مِنْ عِبَادِهِ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِينَ
127. berkatalah pembesar-pembesar dari kaum Fir’aun (kepada Fir’aun): “Apakah kamu membiarkan Musa dan kaumnya untuk membuat kerusakan di negeri ini (Mesir) dan meninggalkan kamu serta tuhan-tuhanmu?”. Fir’aun menjawab: “Akan kita bunuh anak-anak lelaki mereka dan kita biarkan hidup perempuan-perempuan mereka; dan Sesungguhnya kita berkuasa penuh di atas mereka”.
128. Musa berkata kepada kaumnya: “Mohonlah pertolongan kepada Allah dan bersabarlah; Sesungguhnya bumi (ini) kepunyaan Allah; dipusakakan-Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya dari hamba-hamba-Nya. dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa.” ( Qs Al A’raf : 127-128 )

Pelajaran dari ayat di atas, diantaranya adalah :
• Bahwa orang-orang yang berpegang teguh dengan ajaran- Allah swt serta mengajak masyarakat untuk kembali kepada Allah swt seringkali menjadi korban penindasan para penguasa. Pada ayat di atas Allah swt menerangkan bahwa Fir’aun dan kroni-kroninya memberikan stigma/pernyataan kepada nabi Musa dan pengikutnya dengan stigma negative. Mereka dituduh sebagai kelompok yang membuat kerusakan di muka bumi ini, padahal justru sebaliknya, nabi Musa dan para pengikutnya, begitu juga para ulama dan da’i, mereka sebenarnya hanya menyampaikan perintah-perintah Allah swt, dan mengajarkan kebaikan dan kebenaran kepada masyarakat, agar mereka bisa hidup bahagia dan sejahtera di dunia ini dan di akherat kelak.
• Bagaimana sikap nabi Musa, ketika mendapatkan tekanan-tekanan, penindasan demi penindasan serta tuduhan-tuduhan yang tidak berdasar yang terus menerus dilancarkan oleh Fir’aun dan kroni-kroninya yang sangat kejam.
Tiga hal yang sangat penting, yang dapat kita renungkan dan kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari, insya Allah kehidupan kita akan bahagia dan sejahtera, bahkan kita akan dijadikan oleh Allah sebagai golongan yang akan beruntung dan mendapatkan kemenangan di akhir kehidupan ini.

Tiga hal yang sangat penting itu adalah
Pertama:.Selalu Meminta pertolongan kepada Allah swt. dalam segala keadaan
Kedua:.Bersabar dalam menghadapi ujian/dan cobaan
Ketiga:.Bumi ini dipusakakan-Nya kepada orang-orang yang bertaqwa.

Pertama:Selalu Meminta Pertolongan Kepada Allah dalam segala keadaan
Agar kita selalu meminta pertolongan kepada Allah swt dalam segala masalah yang kita hadapi. Karena kita tidak akan bisa melaksanakan ibadah dengan baik tanpa pertolongan Allah swt. Oleh karenanya, Allah swt memerintahkan kita untuk membaca surat Al Fatihah setiap harinya, paling tidak 17 kali, dalam sholat kita yang di dalamnya terdapat ajaran untuk meminta pertolongan kepada Allah, Allah berfirman :
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
“ Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.” ( Qs Al Fatihah : 5 )
Dalam ayat at tersebut, Allah swt telah menggabungkan antara ibadah نَعْبُدُ dengan isti’anah نَسْتَعِينُ untuk bisa beribadat dengan baik dan meminta pertolongan. Hal itu menunjukkan bahwa tidak mungkin kita bisa melaksanakan ibadah dengan baik tanpa adanya pertolongan dari Allah swt. Oleh karena itu, Rosulullah saw selalu memohon pertolongan kepada Allah swt agar diteguhkan hatinya
اللهم أعني على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
“ Ya Allah, tolonglah aku agar aku bisa selalu berdzikir mengingat-Mu, dan agar aku selalu bersyukur terhadap nikmat-nilmat-Mu, serta agar aku selalu bisa beribadah dengan baik kepada-Mu. “
Memohon pertolongan kepada Allah swt bisa berwujud do’a dan dzikir, karena keduanya adalah wujud permintaan pertolongan kepada Allah swt. Oleh karena itu dalam berbagai hal, Allah swt selalu memerintahkan kepada kaum muslimin untuk banyak berdzikir dan mengingat-Nya.

Diantara keadaan-keadaan yang kita diperintahkan untuk mengingat Allah swt adalah :
1. Ketika menyelesaikan ibadah sholat dan bertebaran di muka bumi untuk mencari karunia Allah swt . Allah swt berfirman : ( Qs Al Jum’at 62:10 )
فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِن فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
10. apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. ( Qs Al Jum’at 62:10 )

Dalam ayat di atas Allah menjelaskan kepada kita bahwa keberuntungan di dalam menjalankan perniagaan, begitu juga keberuntungan di dalam menjalani kehidupan yang lebih luas adalah dengan memperbanyak mengingat Allah swt.

2 Ketika menghadapi musuh di medan peperangan. Allah berfirman :
يأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِذَا لَقِيتُمْ فِئَةً فَاثْبُتُواْ وَاذْكُرُواْ اللّهَ كَثِيرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلَحُونَ
“ Hai orang-orang yang beriman. apabila kamu memerangi pasukan (musuh), maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya, agar kamu beruntung.” ( Qs Al Anfal : 45 )
Dalam ayat tersebut, Allah swt menerangkan bahwa salah satu unsur kemenangan di dalam medan peperangan adalah selalu menyebut nama Allah swt sebanyak-banyaknya, karena kemenangan semata-mata pemberian Allah swt bukan karena kekuatan dan kemampuan kita.

3 Ketika hati resah.Allah swt memerintahkan kepada kaum muslimin untuk selalu mengingat Allah swt dalam setiap saat agar hati menjadi tenang. Allah swt berfirman :
الَّذِينَ آمَنُواْ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللّهِ أَلاَ بِذِكْرِ اللّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
“ (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.” ( Qs Ar Ra’du : 28 )

Ma’asyiral Muslimin….(yang Pertama Meminta Pertolongan kepada Allah)
Kedua adalah : agar kita selalu bersabar di dalam menghadapi ujian dan cobaan yang menimpa diri kita. Untuk melatih kesabaran tersebut, Allah swt. mewajibkan kita sebagai kaum muslimin untuk berpuasa penuh pada bulan Ramadhan dengan tujuan agar kita menjadi orang-orang yang bertaqwa .Sebagaimana firman-Nya :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“ Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”( Qs Al Baqarah: 183 )

Di dalam ibadah puasa, kita dilatih untuk bersabar dan menahan diri…. karena tidak mungkin seseorang bisa menyelesaikan ibadah puasa ini kecuali dengan kesabaran yang penuh, bagaimana tidak ? seseorang yang berpuasa bersabar menahan rasa lapar dan haus… bersabar meninggalkan hal-hal yang membatalkan puasa.dan ini berlangsung satu bulan penuh. Maka dengan modal kesabaran ini seseorang diharapkan menjadi orang-orang yang bertaqwa karena salah satu arti taqwa adalah menahan diri dari apa-apa yang dilarang oleh Allah swt.
Untuk mencapai ketaqwaan tersebut, selain dengan kesabaran menjalankan ibadah puasa, begitu juga harus dilalui dengan kesabaran di dalam menjalankan ibadah sholat, karena sholatpun tidak mungkin dilakukan dengan sempurna dan khusu’ sesuai dengan rukun dan syarat-syaratnya kecuali dengan kesabaran yang penuh.

Allah berfirman: :
وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا نَّحْنُ نَرْزُقُكَ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَى
132. dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezki kepadamu, kamilah yang memberi rezki kepadamu. dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa. ( Qs Toha 20:132 )

Allah swt dalam firman Nya : ( QS Al Baqarah : 45 -46 )
وَاسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ وَالصَّلاَةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلاَّ عَلَى الْخَاشِعِينَ الَّذِينَ يَظُنُّونَ أَنَّهُم مُّلاَقُو رَبِّهِمْ وَأَنَّهُمْ إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
45. Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’,
46. (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya. ( QS Al Baqarah : 45 -46 )

Ayat di atas menunjukkan bahwa mengerjakan sholat dengan sempurna sungguh sangat berat kecuali bagi orang-orang yang khusu’, yaitu mereka yang yakin bahwa mereka akan kembali kepada Allah swt. Oleh karena itu……ma’asyiral muslimin…. marilah kita senantiasa untuk selalu bersabar dan selalu yakin dengan janji – janji Allah swt serta selalu melakukan dzikir di waktu pagi dan sore hari, bahkan pada setiap saat untuk merealisasikan perintah Allah swt di atas.
بارك الله لكم في القرآن الكريم ، ونفعنى وإياكم بما فيه من الآيات و الذكر الحكيم …إنه هو الغفور الرحيم

Khutbah Kedua
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ اَشْهَدُ اَنْ لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّهُمَّ صَلِّى عَلىَ مُحَمَّد وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ. أَمَّا بَعْدُ:

Hadirin Jamaah Shalat Jumat Masjid Al-Fajr yang dirahmati Allah.
Ketiga Bumi Ini Akan Diwarisi Orang-Orang Yang Bertaqwa, firman-Nya:
إِنَّ الأَرْضَ لِلّهِ يُورِثُهَا مَن يَشَاء مِنْ عِبَادِهِ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِينَ
“ Sesungguhnya bumi (ini) kepunyaan Allah; diwariskan–Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya dari hamba-hamba-Nya. dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa.”

Menurut ayat di atas, bahwa bumi ini adalah milik Allah dan akan diwariskan kepada orang-orang yang bertaqwa. Ini merupakan janji Allah kepada para hamba-Nya , sebagaimana firman-Nya :
وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنكُمْ وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُم فِي الْأَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِينَهُمُ الَّذِي ارْتَضَى لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُم مِّن بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْنًا يَعْبُدُونَنِي لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا
55. dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh- sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. dan Barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, Maka mereka Itulah orang-orang yang fasik ( Qs An- Nur 24:55 ) .

Demikian khutbah ini mohon maaf segala kekeliruan dan kekurangan dan marilah kita memohon kepada Allah Swt. :
أ للَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْراَهِيْمَ ، ٌوَبَارِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعلَىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ في العالمين إِنَّكَ حَمِيْد ٌمَجِيْدٌ

اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ لَنَا دِيْنَناَ الَّذِى هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِنَا وَأَصْلِحْ لَنَا دُنْيَانَ الَّتِى فِيْهَا مَعَاشُنَا وَأَصْلِحْ لَنَا آخِرَتَنَا الَّتِى فِيْهَا مَعَادُنَا وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لَنَا فِى كُلِّ خَيْرٍ وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لَنَا مِنْ كُلِّ شرٍّ
Ya Allah, perbaikilah agama kami untuk kami, karena ia merupakan benteng bagi urusan kami. Perbaiki dunia kami untuk kami yang ia menjadi tempat hidup kami. Perbaikilah akhirat kami yang menjadi tempat kembali kami. Jadikanlah kehidupan ini sebagai tambahan bagi kami dalam setiap kebaikan dan jadikan kematian kami sebagai kebebasan bagi kami dari segala kejahatan.
اَللَّهُمَّ اقْسِمْ لَنَا مِنْ خَشْيَتِكَ مَاتَحُوْلُ بَيْنَنَا وَبَيْنَ مَعْصِيَتِكَ وَمِنْ طَاعَتِكَ مَا تُبَلِّغُنَابِهِ جَنَّتَكَ وَمِنَ الْيَقِيْنِ مَاتُهَوِّنُ بِهِ عَلَيْنَا مَصَائِبَ الدُّنْيَا. اَللَّهُمَّ مَتِّعْنَا بِأَسْمَاعِنَا وَأَبْصَارِنَا وَقُوَّتِنَا مَا أَبقيتنا وَاجْعَلْهُ الْوَارِثَ مِنَّا وَلاَ تَجْعَلْ مُصِيْبَتَنَا فِى دِيْنِنَا وَلاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا و لا إلى النار هي مصيرنا برحمتك يا أرحم الراحمين
Ya Allah, anugerahkan kepada kami rasa takut kepada-Mu yang membatasi antara kami dengan perbuatan maksiat kepada-Mu dan berikan ketaatan kepada-Mu yang mengantarkan kami ke surga-Mu dan anugerahkan pula keyakinan yang akan menyebabkan ringan bagi kami segala musibah di dunia ini. Ya Allah, anugerahkan kepada kami kenikmatan melalui pendengaran, penglihatan dan kekuatan selama kami masih hidup dan jadikanlah ia warisan bagi kami. Dan jangan Engkau jadikan musibah atas kami dalam urusan agama kami dan janganlah Engkau jadikan dunia ini cita-cita kami terbesar dan puncak dari ilmu kami dan janganlah Engkau jadikan neraka sebagai tempat kembali kami, Wahai Dzat Yang Maha Penyayang.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَات
Ya Allah, ampunilah dosa kaum muslimin dan muslimat, mukminin dan mukminat, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal dunia. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar, Dekat dan Mengabulkan doa.
رَبَّنَا اَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى الأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار
Ya Allah, anugerahkanlah kepada kami kehidupan yang baik di dunia, kehidupan yang baik di akhirat dan hindarkanlah kami dari azab neraka .
سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ اْلعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى اْلمُرْسَلِيْنَ وَاْلحَمْدُ ِللهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ

AMIN YA ROBBAL ALAMIN.

عِبَادَ اللهِ. اِنَّ اللهَ يَأْمُرُبِالْعَدْلِ وَالإِحْسَنِ وَإِيْتَا ئِ ذِى الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْىِ,
يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ.فَاذْكُرُواللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاسْأَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُاللهِ أَكْبَر
Assalamualaikum Wr. Wb.
Bandung, 29 Mei 2011

About "bersama membentengi akidah ummat"

Ketua DKM Al-Fajr Bandung periode 2008 - 2014 Ketua DKM Al-Fajr Bandung periode 2014 - 2018 Ketua Umum DKM Al-Fajr Bandung periode 2019 - 2023

Posted on 29 May 2011, in KHUTBAH JUMAT. Bookmark the permalink. 3 Comments.

  1. KHUTBAH JUMAT MATERI ZIKRI KESELAMATAN DUNIA AKHIRAT

    Like

  2. dhumroh mulkan

    manda a rozak terimakasih atas editan khutbahnya semoga menjadi amal ibadahnya manda dan kalau ada kesempatan akan kami sampaikan pada khotbah jum’at di masjid kami.

    Like

  3. Assalamualaikum Wr. Wb. Alhamdulillah ada manfaatnya. Insya Allah editan khutbah jumat akan terus dibuat
    disamping kumpulan khutbah dari banyak sumber. Apabila ada kesulitan atau usul sangat saya harapkan,
    sehingga bagi pengguna tidak terlalu sulit. Assalamualaikum Wr. Wb.

    Like

Leave a comment

KHUTBAH JUMAT PILIHAN

bersama membentengi akidah ummat

masjidalfajrblog

DEWAN KEMAKMURAN MASJID AL-FAJR BANDUNG

KHUTBAH JUMAT PILIHAN

bersama membentengi akidah ummat

masjidalfajrblog

DEWAN KEMAKMURAN MASJID AL-FAJR BANDUNG

ARA

Hidup adalah amanah dari Allah Swt.

WordPress.com Apps

Apps for any screen

KHUTBAH JUMAT PILIHAN

bersama membentengi akidah ummat

KHUTBAH JUMAT PILIHAN

bersama membentengi akidah ummat

SITUSARA situs ara

bersama membentengi akidah ummat

"masjid tanpa warna" MASJID AL-FAJR

Membentengi akidah sesuai Al-Quran dan Hadist

ARA-SILSILAH

This WordPress.com site is the cat’s pajamas

ARA FOTO

a. rozak abuhasan